Bisa dibilang saya ini banci birth club.
Selain ikut birth club Februari, ikut juga di birth club Maret 2014, karena memang awalnya HPL Aksara adalah di Maret. Ditambah lagi, sekarang ikut birth club nya Inara : November 2015. Huehehehe…
Meski acaranya duluan yang Februari, tapi sebenernya acara KelasMaret udah lebih dulu direncanakan. Kok tau? Ya karena saya ketua panitianya hahaha…
Brainstorming udah dimulai dari sekitar bulan Agustus 2015 alias 8 bulan sebelum acara sampai akhirnya disepakati temanya kereta api. Entah kenapa, bocah-bocah seumur gini pada suka kereta api ya?
Berkaca dari pengalaman birth club lainnya, kami nggak mau terlalu muluk-muluk. Tujuannya sebatas silaturahmi dan bikin anak-anak senang aja, sehingga kami nggak “ambisius” dalam menentukan tema, lokasi, maupun susunan acara. Dari awal pun kami sudah mempersiapkan sejumlah dana untuk bisa swadaya menyelenggarakan acara silaturahmi ini secara sederhana. Nggak pasang target untuk cari-cari sponsor, tapi kalau kebetulan ada yang mau sponsorin ya nggak nolak juga. Selow lah pokoknya.
Namanya juga mamak-mamak ya, tentu mengurus anak dan rumah tangga menjadi kesibukan utama. Maka, kami mengakali “tambahan kesibukan” mengurus acara ini dengan beberapa cara. Pertama, diskusi secara intensif seputar persiapan acara – atau bahasa kerennya meeting –dilakukan setelah jam anak tidur. Kedua, dana untuk acara dicicil setiap bulan agar tidak mengganggu aliran kas belanja rumah tangga.
KelasMaret ini membernya nggak banyak, tapi semangatnya jangan ditanya. MEMBARA!!! Bener-bener Hot Mamas lah pokoknya. Semua aktif berkontribusi baik untuk konsep maupun eksekusi, dari segi moriil maupun materiil. Bukan hanya member yang di Jakarta lho, tapi juga termasuk member dari Bandung, Yogya, Semarang dan Balikpapan. Ada yang bikin mood board inspirasi dekor & dessert table, ada yang bikin simulasi anggaran, ada yang pasang mata telinga cari peluang sponsor, seru lah pokoknya.
Nggak sia-sia, ternyata Pertamina – tepatnya Bright Gas – tertarik jadi sponsor. Selain menyediakan ruangan untuk acara, promo khusus penukaran tabung bright gas, masih ditambah goodie bag pula! Makasih banget lhooo Pertamina!!!
Acara diadakan tanggal 4 April 2016 karena menunggu semua March Babies berulangtahun, biar afdol aja gituh. Lokasinya, di Pertamax Meeting Room Gedung Pertamina Pusat yang ternyata luaaaassss sekali, sehingga memungkinkan untuk dibagi menjadi beberapa area seperti mini playground, reading corner, photobooth, dan dessert table. Toddler-toddler ini kan minatnya beragam sekali dan mudah bosan dengan satu aktivitas, maka kami persiapkan aneka alternatif aktivitas selama acara agar bisa tetap enjoy….dan agar emaknya bisa punya waktu ngobrol sih hehehe. Konsep acara dibuat sefleksibel mungkin, sesuai dengan tujuan awal : yang penting anak senang.
Dengan ekspektasi awal yang tidak ambisius, mendekati hari H bersyukur banget banyak pihak yang bersemangat mendukung acara ini dan bikin lebih semarak dari bayangan awal, seperti logo acara yang dibuatkan papanya Aksadipta.
Untuk dekorasi, tantenya Raffie dan teman-temannya di Up and Up Project ternyata mau membantu. Hasilnya? Wow bangetlah. Setiap sudut ruangan terlihat meriah. Apalagi untuk keluarga yang sudah hadir sebelum acara dimulai, bisa foto-foto dulu di photobooth.
Dokumentasi dibantu teman mama Kay, yang meski spesialisasinya prewedding tapi hasil jepretan untuk acara KelasMaret ini bagussss dan pro banget. Makasih yaaa Mas Rhista.
Untuk MC, kami dibantu teman mama Jed. Acara dibuka dengan doa bersama, dan dilanjutkan edukasi mengenai gas rumah tangga yang aman oleh pihak tuan rumah. Soal Bright Gas akan dikupas lebih lengkap di artikel lain yah.
Berikutnya acara utama yaitu : TIUP LILIN!!! Lho, tapi mana lilinnya? Jyaaaa, satu pun panitia nggak ada yang kepikiran bawa lilin hahahaha. Seksi acara bingung, ketua bingung, MC lebih bingung lagi… maaf ya mbaknya *salim*
Akhirnya dilakukan acara potong kue secara simbolis dari member termuda dan tertua di KelasMaret. Fleksibel aja lah, balik lagi ke tujuan awal : yang penting anak senang. Terima kasih banyak ya TUM dan Millie Cakery untuk hadiah kue ulangtahunnya, enak sekali deh!
Acara berikutnya disupport oleh Gudily, yaitu berkreasi dengan menggunakan washi tape. Aktivitas ini juga bisa jadi inspirasi permainan di rumah lho, ternyata hanya berbekal imajinasi dan washi tape banyak sekali jenis kreasi yang bisa dihasilkan. Yang senang bukan Cuma anak-anak tapi mama papanya juga ikutan heboh hihihi…
Setelah acara tukar kado dan pengundian door prize yang rauwisuwis, akhirnya kami sampai ke acara yang dinanti-nanti yaitu : acara bebas! Lho kok? Ya iya, karena tujuan utama acara ini silaturahmi, para Mama nggak muluk-muluk harapannya cuma pengen bisa ngobrol-ngobrol aja sih. Anak-anak bebas mengeksplorasi alternatif aktivitas yang tersedia seperti reading corner dan mini playground, sambil diasuh Papa masing-masing. Makasih lho ya Pak Suamiiii….
Lucu ya, sebenernya banyak di antara kami yang belum pernah ketemu sebelumnya. Cuma sebatas via group chat aja. Tapi di acara ini, chemistry di antara kami terasaaaaa banget. Cair dan tulus, seperti bener-bener keluarga.
Hal-hal kecil aja sih, ketika Bu Wita dari Semarang tau-tau ngejar-ngejar Aksara. Kirain kenapa, nggak taunya karena dia lihat Aksara mungut wingko yang udah jatuh di karpet dan dimasukin mulut, jadi dikejar untuk ngeluarin itu wingko takut Aksara sakit. Terus papanya Hana dari Bandung yang manjat-manjat buat ngambilin balonnya Aksara. Perhatian banget kan? Simple things yang bikin hati hangat. Pas foto keluarga pun, susunannya udah bubar jalan. Anak siapa yang gendong siapa. Suami siapa berdiri di samping istri siapa. Beautiful mess lah pokoknya.
All in all, terima kasih buat semua Mama Papa KelasMaret. We had a lot of fun planning & during this event. Dan tak lupa terima kasih sebesar-besarnya untuk para sponsor :
Pertamina
Gudily
Mini Love Bites
Babyloania & Pustakalana
Up and Up Project
Wangsa Jelita
Doodles ID
Mini Ale
TaeTea Lovers
Mbok Jamu
Yogurt Wiz
Cireng Salju
UP Shoes – review here
Kalare
ForBento
Chocolate Hampers
Terima kasih ya TUM, telah mempertemukan kami semua. We have truly become a sisterhood of motherhood.
— an edited version of this article was also published in The Urban Mama —